first travel dikembalikan

Kenapa Aset First Travel Dikembalikan ke Jemaah? Ini Alasan MA

Demo Korban First Travel

Kabar terkini seputar kasus penipuan First Travel, Mahkamah Agung (MA) memutuskan aset ribuan calon jemaah umrah korban penipuan First Travel dikembalikan kepada jemaah. Sebelumnya, aset tersebut sempat disita negara.

Lantas, kini kenapa aset First Travel dikembalikan kepada jemaah? Berikut ini penjelasan lebih lanjut pernyataan MA terkait alasan putusan tersebut.

Sempat Disita, Kini Aset First Travel Dikembalikan

Dalam putusan peninjauan kembali (PK), MA memutuskan untuk mengembalikan aset ribuan calon jemaah umrah korban kasus penipuan First Travel untuk dikembalikan kepada jemaah. Sebelumnya, aset tersebut sempat disita oleh negara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengembalian aset kepada jemaah ini tertuang dalam putusan PK yang diajukan oleh bos First Travel, Andika Surachman, Anniesa Hasibuan, dan Kiki Hasibuan alias Siti Nuraida Hasibuan.

"Kabul," demikian bunyi amar putusan Nomor 365 PK/Pid.Sus/2022 yang dilansir situs MA, Kamis (5/1/2023).

Kenapa Aset First Travel Dikembalikan ? Ini Alasan MA

Terkait alasan kenapa aset First Travel dikembalikan kepada calon jemaah umrah korban penipuan tersebut, pihak MA menjelaskan pertimbangannya. Alasan MA putuskan aset First Travel dikembalikan adalah karena dalam kasus ini tidak terdapat hak-hak negara yang dirugikan.

"Pertimbangan pada pokoknya mengenai penentuan status barang bukti, majelis PK tidak sependapat dengan putusan judex juris tentang sebagian dan barang bukti berupa uang dalam rekening bank maupun aset-aset yang bernilai ekonomis tersebut dirampas untuk negara. Oleh karena dalam perkara in casu tidak terdapat hak-hak negara yang dirugikan," kata jubir MA Andi Samsan Nganro kepada wartawan, Kamis (5/1/2023).

Andi mengatakan barang bukti kasus ini dikembalikan kepada orang yang berhak. Mereka adalah para calon jemaah umrah korban kasus penipuan First Travel.

"Akan tetapi, oleh karena barang-barang bukti yang akan disebutkan dalam amar putusan ini berasal dan calon jemaah umrah, maka sesuai Pasal 194 ayat 1 KUHAP harus dikembalikan kepada orang yang paling berhak terhadap barang bukti tersebut, yaitu para calon jemaah umrah yang telah membayar kepada PT First Travel maupun rekanan-rekanan yang belum dibayar hak-haknya oleh Para Pemohon PK melalui PT First Travel yang mekanisme pembayarannya diserahkan kepada pihak eksekutor," sambungnya.

Seputar Kasus Penipuan Ribuan Jemaah First Travel

Untuk diketahui, kasus First Travel bermula saat pasangan suami istri Andika Surachman dan Anniesa Hasibuan mendirikan usaha First Travel. Agen travel ini memberikan penawaran umrah murah, berkisar Rp 10 juta. Tawaran menggiurkan ini membuat ratusan ribu orang muslim mendaftar calon jemaah umrah.

Ternyata Andika-Anniesa menggunakan sistem ponzi, atau semacam penipuan. Selain itu, uang calon jemaah umrah diselewengkan untuk membuka bisnis restoran di London, bisnis fashion, ikut New York Fashion Week, gaya hidup glamor dan membeli aset kelas premium. First Travel berhasil meraup hampir Rp 2 triliun uang calon jemaah dan mencuci sebagian uang itu.

Sistem ponzi ini akhirnya menemui titik jenuh dan meledak. Ratusan ribu calon jemaah umrah tidak bisa berangkat dan hanya dijanji-janjikan. Kasus bergulir dan Andika-Anniesa diadili bersama adiknya, Siti Nuraida Hasibuan.

Akhirnya Andika Surachman dihukum 20 tahun penjara, Anniesa Hasibuan dihukum 18 tahun penjara, dan Siti Nuraida Hasibuan dihukum 15 tahun penjara. Namun masih menyisakan persoalan karena Pengadilan Negeri (PN) Depok menyita aset jemaah untuk negara. Putusan ini dikuatkan hingga kasasi.

Korban kaget dan meminta keadilan. Di sisi lain, Andika mengajukan PK dan dikabulkan. Akhirnya, aset First Travel dikembalikan kepada jemaah. korban

Kejari Depok Kumpulkan Data Korban First Travel untuk Pengembalian Aset

Aset tak kunjung dikembalikan, korban first travel mengadu ke komnas ham, jaksa agung sebut pengembalian aset first travel proses panjang, kenapa, cerita korban datangi kejari depok demi tahu info soal aset first travel.

Angel Lelga Hobi Nongkrong di Kafe, Makan Kue hingga Ngopi

logo okezone

  • Haji  New
  • OKEZONE RADIO
  • Booking Hotel
  • Asuransi Kendaraan

Belum Berlangganan Newsletter Okezone ?

5 Fakta First Travel Diputus MA Kembalikan Uang Jamaah, Bagaimana Mekanisme Pembagiannya?

  • Share on Facebook
  • Share on Twitter
  • Share on mail

https: img.okezone.com content 2023 01 11 337 2744572 5-fakta-first-travel-diputus-ma-kembalikan-uang-jamaah-bagaimana-mekanisme-pembagiannya-IW7Y5w7RSa.jpg

  • 0 TOTAL SHARE

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

2. Kejari Depok Nyaris Eksekusi Aset First Travel

Namun proses penegakan hukum yang berjalan sejak Agustus 2018 hingga akhirnya keluar Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 3096K/PID.SUS/2018, tertanggal 31 Januari 2019, memupus semua harapan itu.

Para terpidana dihukum dengan hukuman fantastis, dan harta yang disita dirampas untuk negara alih-alih dikembalikan kepada jamaah.

"Puncaknya, pada akhir tahun 2019 Kejari Depok berencana mengeksekusi harta yang dirampas negara tersebut," ucapnya.

Menurut Boris, putusan itu tidak mencerminkan keadilan di masyarakat, baik bagi terpidana maupun puluhan ribu calon jamaah. Padahal jelas pada Pasal 5 UU Mahkamah Agung menyatakan hakim wajib menggali, mengikuti dan memahami nilai hukum dan rasa keadilan yang ada di masyarakat.

"Yang dimaksudkan agar putusan hakim sesuai dengan hukum dan rasa keadilan masyarakat. Saat ini, satu-satunya jalan untuk mengobati rasa keadilan dan mewujudkan tujuan penegakan hukum pada perkara First Travel adalah melalui upaya hukum luar biasa PK ( Peninjauan Kembali ) yang akan dilakukan terpidana Andika Surachman, Anniesa Hasibuan, dan Siti Nuraida Hasibuan," katanya.

3. Kronologi Korban Ajukan PK agar Aset First Travel Dikembalikan ke Korban

DNT Lawyers sebagai kuasa hukum para terpidana telah mengumpulkan bukti baru, baik dari dalam dan luar negeri, yang akan menjadi dasar menentukan permohonan PK. Adapun beberapa dasar-dasar pertimbangan pengajuan PK ini antara lain hubungan hukum antara para pemohon PK (yakni para terpidana) dan jamaah umrah merupakan hubungan perdata.

Jauh sebelum perkara pidana diproses dan diputuskan, perkara PKPU telah didaftarkan lebih dahulu hingga terjadi perjanjian perdamaian (homologasi) antara para jamaah dan para terpidana. Secara hukum setiap orang tidak dapat dipidana akibat hubungan perdata.

"Kedua merupakan sebuah kekeliruan jika para terpidana dihukum karena melakukan penipuan dengan program umrah promo Rp14.300.000. Faktanya, para terpidana telah memberangkatkan 29.985 jamaah dari paket umrah promo sejak 16 November 2016 sampai 14 Juni 2017. Artinya tidak ada niat dari para pemohon PK untuk melakukan penipuan. Bahkan jauh sebelum itu, yakni sejak tahun 2010, First Travel telah memberangkatkan puluhan ribu jamaah tanpa halangan apapun," ujarnya.

Ketiga, secara hukum, aset yang dapat dirampas dalam perkara pencucian uang harus dikembalikan kepada yang berhak. Sangat keliru jika aset yang diduga merupakan hasil pencucian tersebut malah dirampas untuk negara.

Seharusnya aset tersebut dikembalikan kepada para terpidana agar mereka dapat memenuhi kewajiban kepada para calon jamaah berdasarkan perjanjian perdamaian (homologasi).

Keempat, secara hukum, aset yang dapat dirampas dalam suatu tindak pidana adalah benda-benda yang diperoleh dari hasil tindak pidana. Pada kasus First Travel, para terpidana dinyatakan melakukan tindak pidana sejak 2015-2017.

Nyatanya harta benda milik terpidana yang diperoleh sejak 2009-2014 juga turut dirampas seperti rumah, mobil dan lain-lain. Sebagian besar di antaranya 'dikembalikan' kepada oknum-oknum yang tidak berhak.

4. Kuasa Hukum Harap Aset First Travel Segera Dikembalikan ke Korban

Peninjauan Kembali (PK) diharapkan dapat memperjuangkan pemulihan hak-hak para calon jamaah yang menjadi korban First Travel serta hak hukum para terpidana pula.

"Kuasa hukum pun meminta agar semua aset First Travel harus segera dikembalikan pada para terpidana agar bisa melaksanakan perjanjian damai (homologasi) kepada para calon jamaah. Dengan demikian para calon jamaah akan memperoleh kembali haknya serta memenuhi rasa keadilan," katanya.

Dalam perkara ini, tiga orang terdakwa yakni Andika Surachman dihukum 20 tahun penjara, Anniesa Hasibuan dihukum 18 tahun penjara, dan Siti Nuraida Hasibuan dihukum 15 tahun penjara.

5. Korban Sebut PK Dikabulkan Bak Mukjizat Tuhan

Wainah (60), salah satu dari puluhan ribu korban agent first travel kini dapat bernafas lega. Sebab uang yang disetornya senilai Rp16 juta sejak tahun 2016, kini diketahui akan dikembalikan ke jamaah sesuai putusan MA beberapa waktu lalu.

Putusan MA tersebut lanjutnya bagai mukjizat tuhan. Ia berharap pemerintah dapat segera mengembalikan dana umrah nya setelah sekian lama.

"Alhamdulillah benar-benar dengan pemerintah mengeluarkan putusan ini dan benar-benar mukjizat tuhan. Mudah-mudahan mulai terlaksana pemerintah akan mengembalikan dana umrah first travel," ujar dia.

  • # PK First Travel
  • # First Travel
  • # Aset First Travel

Banner

Berita Terkait

--> --> 5 Fakta First Travel Diputus MA Kembalikan Uang Jamaah, Bagaimana Mekanisme Pembagiannya?

Bagikan Artikel Ini

Berita Lainnya

Sambut Ramadhan, Kemenag Gandeng Ratusan Influencer Jadi Kader Hisab Rukyat

Sambut Ramadhan, Kemenag Gandeng Ratusan Influencer Jadi Kader Hisab Rukyat

Tol Cipali Bakal Jadi Titik Bottle Neck di Puncak Arus Mudik Lebaran 2024

Tol Cipali Bakal Jadi Titik Bottle Neck di Puncak Arus Mudik Lebaran 2024

Microplastics di Pasir Pantai Bikin Bahaya, Edukasi Penting Dilakukan

Microplastics di Pasir Pantai Bikin Bahaya, Edukasi Penting Dilakukan

PBNU Imbau Jangan Ceramah yang Berkaitan dengan Isu Politik di Bulan Ramadhan

PBNU Imbau Jangan Ceramah yang Berkaitan dengan Isu Politik di Bulan Ramadhan

Tujuh Tersangka Petugas PPLN Dilimpahkan ke PN Jakpus, Langsung Disidang 13 Maret

Tujuh Tersangka Petugas PPLN Dilimpahkan ke PN Jakpus, Langsung Disidang 13 Maret

Nilai Pemilu Tidak Fair, Anies: Ini Harus Dikoreksi dan Butuh Perjuangan

Nilai Pemilu Tidak Fair , Anies: Ini Harus Dikoreksi dan Butuh Perjuangan

Pilot dan Kopilot Batik Air Ketiduran, Pengamat: Masalah Kondisi Kerja dan Disiplin Istirahat

Pilot dan Kopilot Batik Air Ketiduran, Pengamat: Masalah Kondisi Kerja dan Disiplin Istirahat

Kepala Bakamla RI Kunker ke AS, Perkuat Mitra di Kawasan Indo-Pasifik

Kepala Bakamla RI Kunker ke AS, Perkuat Mitra di Kawasan Indo-Pasifik

logo

  • Disabilitas

News

  • Megapolitan
  • Liputan Khusus
  • Zona MPR RI

Jaksa Agung: Pengembalian Aset First Travel ke Jemaah Perlu Proses Panjang

Liputan6.com

Diperbarui 08 Feb 2023, 08:18 WIB Diterbitkan 08 Feb 2023, 08:18 WIB

Jaksa Agung ST Burhanuddin

Liputan6.com, Jakarta - Jaksa Agung ST Burhanuddin menyebut aset rampasan dari First Travel akan dikembalikan kepada jemaah. Namun hal tersebut masih membutuhkan proses panjang.

"First Travel sudah kita merekonstruksi bagaimana pengembaliannya, tapi kan dulu putusannya bisa untuk negara, sekarang kita akan kembalikan kepada mereka (jemaah). Ini memang memerlukan proses panjang," kata Burhanuddin di lingkungan Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa 7 Februari 2023.

Mahkamah Agung telah memutuskan untuk mengembalikan aset First Travel kepada jemaah. Hal tersebut tertuang dalam putusan Peninjauan Kembali Nomor 365 PK/Pid.Sus/2022 yang diputuskan pada 23 Mei 2022 oleh Sunarto selaku Ketua Majelis, serta Jupriyadi dan Yohanes Priyana selaku Hakim Anggota.

Advertisement

"Karena apa? Yang disita sedikit nih, kerugiannya banyak, jadi ada teknik nanti setelah ini, kita akan pakai kurator begitu," tambah Burhanuddin.

Kejari Kota Depok Belum Terima Salinan MA soal Pengembalian Barang Bukti First Travel

Urus pengembalian aset, 4.328 data korban first travel diserahkan ke kejari kota depok, ma putuskan aset first travel dikembalikan ke jemaah, ini respon kejari depok.

Menurut Burhanuddin, aset- aset First Travel tersebut perlu dikurasi terlebih dahulu sebelum diserahkan kepada jemaah. "Pasti nanti pakai kurator, kita ingin secepatnya (eksekusi) saja tapi kemungkinan nanti dengan kurator," ungkap Burhanuddin.

Seperti diberitakan, dalam pertimbangannya, majelis hakim MA mengatakan dalam perkara First Travel tersebut tidak terdapat hak-hak negara yang dirugikan.

"Akan tetapi oleh karena barang-barang bukti yang akan disebutkan dalam amar putusan ini berasal dan calon jemaah umrah, maka sesuai Pasal 194 ayat (1) KUHAP harus dikembalikan kepada orang yang paling berhak terhadap barang bukti tersebut, yaitu para calon jemaah umrah yang telah membayar kepada PT. First Travel maupun rekanan-rekanan yang belum dibayar hak-haknya oleh Para Pemohon PK melalui PT. First Travel, yang mekanisme pembayarannya diserahkan kepada pihak eksekutor," kata Jubir MA saat itu Andi Samsan Nganro.

Pasca penetapan kasasi Mahkamah Agung yang menyita seluruh asset First Travel untuk negara Kejaksaan Agung akan melakukan upaya hukum termasuk kemungkinan mengajukan saksi

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini .

Tiga Terpidana

Ada tiga terpidana dalam kasus penipuan perjalanan haji First Travel, dua di antaranya adalah Andika Surachman dan Anniesa Desvitasari Hasibuan.

Dalam pengadilan tingkat pertama, Andika dan Anniesa divonis 20 tahun dan 18 tahun penjara sementara Kiki Hasibuan dihukum 15 tahun penjara.

Dalam putusan di Pengadilan Negeri Depok, harta milik agen perjalanan umrah itu disita untuk negara. Putusan itu kemudian diperkuat Pengadilan Tinggi Bandung pada tingkat banding dan Mahkamah Agung pada tingkat kasasi.

Kini, dengan adanya putusan PK, maka aset yang disita negara dari First Travel dikembalikan kepada jemaah yang berhak.

Sumber: Antara.

Aset Mewah Pemilik First Travel

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

jaksa agung

First travel, aset first travel, jemaah umrah.

Muhammad Ali

Liga Inggris

Anthony Martial dari Manchester United merayakan bersama rekan satu timnya setelah mencetak gol ketiga timnya selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Everton dan Manchester United, di Stadion Goodison Park, di Liverpool, Inggris, Minggu, 26 November 2023. (AP Photo/Jon Super)

Hasil Liga Inggris Manchester United vs Everton: 2 Gol Penalti, Setan Merah Petik 3 Angka

Saksikan live streaming liga inggris manchester united vs everton di vidio 9 maret 2024, baru dimulai.

Gelandang Manchester United, Kobbie Mainoo (kiri), berduel dengan pemain Everton, Jack Harrison, pada pertandingan Liga Inggris 2023/2024 di Goodison Park, Minggu (26/11/2023). (AFP/Paul Ellis)

Link Live Streaming Liga Inggris Manchester United vs Everton, Sabtu 9 Maret 2024 di Vidio

Prediksi liga inggris manchester united vs everton: kesempatan kembali ke jalur kemenangan.

Selebrasi para pemain Manchester United merayakan gol kedua ke gawang Luton Town yang dicetak Rasmus Hojlund (kedua kanan) pada laga pekan ke-25 Premier League 2023/2024 di Kenilworth Road, Luton, Minggu (18/2/2024). (AP Photo/Ian Walton)

Belum Genap Semusim, Pemain Manchester United Cetak Rekor Dahsyat di Liga Inggris

Liverpool vs Manchester City, Selasa, 10 Maret 2024. (Sumber: Dok.Vidio.com)

Jadwal dan Link Siaran Langsung Liga Inggris Liverpool vs Manchester City, Minggu 10 Maret 2024 di Vidio

Penampakan lokasi jatuhnya pesawat kargo Smart Air di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara) melalui udara. (Foto: Tim SAR Gabungan/Istimewa)

Tim SAR Temukan Lokasi Jatuhnya Pesawat Smart Air di Kaltara, Begini Penampakannya

Smart Air akan menjadi pengganti Susi Air di Malinau, Kalimantan Utara (dok.smartaviation.co.id)

Kemenhub Lanjutkan Pencarian Pesawat Kargo Smart Air di Kalimantan Utara

Smart Air atau PT Smart Cakrawala Aviation (Smart Aviation) merupakan perusahaan swasta yang telah melebarkan sayapnya sejak tahun 2016. (Dok Smart Air)

Profil Smart Air, Maskapai Tak Berjadwal yang Pesawatnya Hilang Kontak

Ilustrasi Pesawat Jatuh (Liputan6.com/Johan Fatzry)

Kodam VI Mulawarman Kerahkan Personel Bantu Cari Pesawat Smart Air Rute Tarakan-Binuang yang Hilang Kontak

Tim SAR gabungan memutuskan pencarian terhadap pesawat kargo Smart Air dilanjutkan Sabtu (9/3/2024). Pesawat Smart Air sempat dilaporkan hilang kontak, pada Jumat pagi (8/3/2024).

Tim Gabungan Kembali Cari Pesawat Kargo Smart Air yang Hilang Kontak di Kalimantan Utara

Pencarian pesawat kargo smart air rute tarakan-binuang dilanjutkan besok.

D'Angelo Russell memimpin Lakers kalahkan Bucks di laga NBA (AFP)

Hasil NBA: Russell Menggila Lakers Menang Tipis atas Bucks Meski Tanpa LeBron James

ilustrasi NBA (Liputan6.com/Abdillah)

5 Pemain Asia yang Main di NBA 2023/2024, Ada Keturunan Vietnam

Selebrasi LeBron James ketika Lakers melawan Raptors di lanjutan NBA (AP)

3 Rekor LeBron James yang Akan Abadi di NBA

LeBron James harus menunda mencetak 40.000 poin di NBA (AFP)

Hasil NBA: Wizards Tunda LeBron James Tembus 40.000 Poin

Tanpa LeBron James, Lakers keok di kandang Warriors pada lanjutan NBA 2023/2024 (AP)

Hasil NBA: LeBron James Absen, Lakers Keok di Markas Warriors

NBA All-Star 2024 menorehkan rekor karena untuk pertama kali ada tim yang menembus 200 angka (AP)

NBA All-Star 2024: Pertama Kali Tembus 200 Poin, Tim Timur Lumat Barat

Selebrasi pemain Persib Bandung, David Da Silva setelah mencetak gol kedua timnya lewat eksekusi penalti ke gawang Persija Jakarta pada laga pekan ke-28 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Sabtu (9/3/2024). (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Klasemen BRI Liga 1: Hajar Persija, Persib Semakin Dekat ke Championship Series

Striker Persib Bandung, David da Silva merayakan gol usai menjebol gawang Persija Jakarta pada lanjutan BRI Liga 1 2023/2024, di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu (9/3/2024). (Bola.com/Muhammad Iqbal Ichsan)

Hasil BRI Liga 1 Persib vs Persija: David da Silva 2 Gol, Pangeran Biru Tambah Penderitaan Macan Kemayoran

Link Siaran Langsung Persib vs Persija, 9 Maret 2024. (Sumber: Dok.Vidio.com)

Link Siaran Langsung BRI Liga 1 Persib Bandung vs Persija Jakarta, Sabtu 9 Maret 2024 di Vidio

Bali United Vs PSIS Semarang di BRI Liga 1 2023/2024. (Bola.com/Dok.Instagram PSIS Semarang).

Klasemen BRI Liga 1: Bali United Salip PSIS Semarang, Persaingan Menuju Championship Series Memanas

Pemain Bali United, Mohammed Rashid saat menghadapi Persija Jakarta pada laga pekan ke-13 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu (24/9/2023) malam WIB. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Hasil BRI Liga 1: Sikat PSIS Semarang, Bali United Naik ke Peringkat 3

Pemain PSM Makassar, Kenzo Nambu melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Arema FC pada laga BRI Liga 1 di Stadion PTIK, Jakarta, Sabtu (4/2/2023). Kenzo Nambu yang baru bergabung dengan PSM pada awal musim 2022/2023 setelah didatangkan dari klub Thailand, Rayong FC, hingga kini telah menyumbang 9 gol dan 2 assist dari 29 laga. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Hasil BRI Liga 1: Hajar PSS Sleman, PSM Makassar Akhiri Tren Tanpa Kemenangan

first travel dikembalikan

first travel dikembalikan

Polemik perampasan aset kasus First Travel oleh negara: bagaimana agar korban bisa memperoleh ganti rugi

first travel dikembalikan

Research fellow, Indonesia Judicial Research Society

Disclosure statement

Maria Isabel Tarigan does not work for, consult, own shares in or receive funding from any company or organisation that would benefit from this article, and has disclosed no relevant affiliations beyond their academic appointment.

View all partners

Kasus penipuan dan pencucian uang yang dilakukan oleh perusahaan penyedia jasa perjalanan umrah First Travel masih menimbulkan polemik.

Setelah Mahkamah Agung (MA) memutuskan negara dapat merampas aset First Travel yang bermasalah di tingkat kasasi pada Januari silam , Kejaksaan Negeri Depok menyatakan akan melelang aset tersebut demi melaksanakan putusan MA .

Tindakan Kejaksaan tersebut diprotes oleh banyak pihak, terutama para korban penipuan First Travel. Jemaah yang telah membayar ke First Travel menyatakan bahwa kalaupun aset perusahaan dilelang, hasilnya harus dikembalikan kepada korban sebagai pihak yang dirugikan dalam kasus tersebut.

Setidaknya sebanyak 63.310 calon jemaah umrah telah menjadi korban penipuan First Travel. Total kerugian mencapai Rp900 miliar termasuk uang para korban yang sudah membayar biaya perjalanan tapi tidak diberangkatkan.

Dalam perkembangan terakhir, jemaah First Travel mengajukan gugatan perdata ke Pengadilan Negeri Depok dengan nomor perkara 52/Pdt.G/2019/PN.DPK. Melalui gugatannya, penggugat meminta Kejaksaan untuk menunda eksekusi lelang sampai perkara tersebut diputus pada 25 November nanti.

Polemik seperti ini bisa dihindari jika pemerintah mau menerapkan prinsip keadilan restoratif dalam hukum pidana.

Prinsip keadilan restoratif adalah pendekatan penyelesaian masalah hukum yang mendahulukan kepentingan korban .

Salah satu pasal yang bisa digunakan untuk mewujudkan keadilan restoratif dalam kasus First Travel adalah Pasal 98 Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP) .

Pasal ini mengatur mekanisme penggabungan ganti kerugian dengan proses penuntutan tindak pidana sehingga korban karena tidak perlu mengajukan gugatan yang berbeda dan menjalani persidangan terpisah untuk memperoleh ganti kerugian.

Keadilan restoratif untuk kepentingan Korban

Sejatinya, hukum pidana memang mengatur urusan antara individu atau badan hukum dengan negara, mengingat tujuan dari hukum pidana adalah untuk melindungi kepentingan umum . Perbuatan yang dapat mengancam kehidupan bermasyarakat dan bernegara dapat diancam dengan hukuman. Bentuk hukuman yang diberikan pun berbeda-beda, bisa berupa denda, penjara, hingga bentuk yang paling ekstrem yaitu hukuman mati.

Dalam putusannya, majelis hakim MA melihat bahwa aset yang dimiliki First Travel merupakan hasil kejahatan pidana sehingga negara bisa merampasnya. Putusan ini memperkuat putusan-putusan pengadilan sebelumnya di Pengadilan Negeri Depok dan Pengadilan Tinggi Bandung, Jawa Barat.

Putusan tersebut diambil dengan mempertimbangkan masalah teknis jika aset First Travel harus dikembalikan ke jemaahnya yang jumlahnya ribuan.

Perampasan aset dalam hukum pidana bisa dilakukan oleh negara sebagai bentuk pertanggungjawaban terhadap negara. Oleh karena itu, putusan MA dan pengadilan di bawahnya bisa dibenarkan di mata hukum.

Tapi akibat dari putusan ini, korban tidak dapat memperoleh keadilan. Mereka tidak dapat mendapatkan ganti rugi atas tindak pidana penipuan dan pencucian uang yang dilakukan pemilik First Travel Andika Surrachman, Anniesa Hasibuan, dan Kiki Hasibuan.

Ini mengapa keberadaan Pasal 98 KUHAP bisa menjadi solusi karena membuka peluang adanya penggabungan gugatan perkara dalam mekanisme peradilan pidana.

Teknis mekanisme peradilan

Penggabungan gugatan yang dimungkinkan oleh Pasal 98 KUHAP bisa terjadi apabila ganti rugi yang dimintakan merupakan akibat dari tindak pidana yang sedang diproses di peradilan tersebut.

Agar penggabungan perkara dapat dilakukan, korban harus berinisiatif meminta kepada hakim ketua yang sedang mengadili perkara pidana agar gugatan ganti kerugian dapat digabungkan dengan perkara pidana tersebut.

Permintaan ini juga harus diajukan sebelum tuntutan dibacakan di persidangan. Atas permintaan korban, hakim kemudian akan menetapkan untuk menggabungkan perkara ganti kerugian dengan perkara pidana tersebut.

Dengan digabungkannya kedua perkara tersebut, hakim kemudian akan mengadili perkara ganti kerugian bersamaan dengan perkara pidananya.

Selain menimbang apakah terdakwa bersalah atau tidak dalam melakukan tindak pidana yang didakwakan, hakim juga akan menimbang apakah benar kerugian yang digugat oleh korban merupakan akibat dari tindak pidana tersebut, dan apakah ganti kerugian tersebut dapat dikabulkan.

Jika kemudian terdakwa diputus bersalah dan ganti kerugian dapat dikabulkan, putusan tentang ganti kerugian akan memiliki kekuatan hukum yang sama dengan putusan pidananya, dan dengan demikian, pelaku akan dihukum pula untuk membayar ganti kerugian kepada korban.

Perkembangan hukum pidana

Konsep pemberian ganti kerugian terhadap korban selama ini dianggap bukan merupakan ruang lingkup hukum pidana, melainkan hukum perdata yang mengatur hubungan antarindividu.

Tidak heran jika pandangan masyarakat terhadap hukum pidana adalah sebatas pada pemberian hukuman sebagai konsekuensi atas suatu perbuatan agar timbul efek jera pada diri pelaku.

Akan tetapi, hukum pidana saat ini semakin berkembang. Kini pemidanaan tidak hanya sebatas penghukuman terhadap pelaku, melainkan juga berfokus pada perlindungan korban serta upaya pemulihan terhadap suatu akibat dari perbuatan tindak pidana.

Prinsip perlindungan korban dan pemulihan dalam hukum pidana sekarang ini merupakan salah satu penekanan dalam keadilan restoratif . Peran korban dan pihak lain yang terdampak oleh tindak pidana juga menjadi unsur penting dalam mewujudkan keadilan restoratif ini.

Belajar dari First Travel

Kasus First Travel bisa menjadi pembelajaran dalam upaya menerapkan pendekatan keadilan restoratif terhadap tindak pidana yang secara nyata menyebabkan kerugian materiil bagi korbannya.

Jika saja jaksa penuntut umum memberitahu hak korban mengenai ketentuan Pasal 98 KUHAP dan mendorong korban untuk memintakan penggabungan kepada hakim, besar kemungkinan bahwa hasil lelang aset First Travel yang disita akan terlebih dahulu digunakan untuk membayar ganti kerugian yang diderita oleh korban, bukan diserahkan kepada negara.

Penggunaan pasal ini sebenarnya bisa menjadi peluang bagi aparat penegak hukum untuk melindungi kepentingan korban First Travel. Sayangnya, aparat penegak hukum dalam kasus First Travel tidak menggunakan ketentuan Pasal 98 KUHAP, sehingga yang terjadi justru sebaliknya: aset yang dirampas justru menjadi milik negara dan tidak digunakan untuk mengganti kerugian korban.

Saya berharap para penegak hukum bisa lebih optimal menggunakan Pasal 98 KUHAP agar korban tindak pidana juga memperoleh keadilan dari sistem peradilan pidana.

Sosialisasi keberadaan pasal ini kepada aparat penegak hukum dan khususnya pada masyarakat perlu dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan adanya mekanisme ganti kerugian ini sehingga harapannya kasus seperti First Travel ini tidak lagi terjadi pada masa depan.

first travel dikembalikan

School of Social Sciences – Academic appointment opportunities

first travel dikembalikan

Union Organiser (part-time 0.8)

first travel dikembalikan

Director, Indigenous Education Research Centre

first travel dikembalikan

Communications Specialist

first travel dikembalikan

AUSTRALIAN PESTICIDES AND VETERINARY MEDICINES AUTHORITY (APVMA) BOARD CHAIR

Kompas.com

  • Mode Terang
  • Gabung Kompas.com+
  • Konten yang disimpan
  • Konten yang disukai
  • Berikan Masukanmu

www.kompas.com

  • Megapolitan
  • Surat Pembaca
  • Kilas Daerah
  • Kilas Korporasi
  • Kilas Kementerian
  • Sorot Politik
  • Kilas Badan Negara
  • Kelana Indonesia
  • Kalbe Health Corner
  • Kilas Parlemen
  • Konsultasi Hukum
  • Infrastructure
  • Apps & OS
  • Tech Innovation
  • Kilas Internet
  • Elektrifikasi
  • Timnas Indonesia
  • Liga Indonesia
  • Liga Italia
  • Liga Champions
  • Liga Inggris
  • Liga Spanyol
  • Internasional
  • Sadar Stunting
  • Spend Smart
  • Smartpreneur
  • Kilas Badan
  • Kilas Transportasi
  • Kilas Fintech
  • Kilas Perbankan
  • Tanya Pajak
  • Sorot Properti
  • Tips Kuliner
  • Tempat Makan
  • Panduan Kuliner Yogyakarta
  • Beranda UMKM
  • Jagoan Lokal
  • Perguruan Tinggi
  • Pendidikan Khusus
  • Kilas Pendidikan
  • Jalan Jalan
  • Travel Tips
  • Hotel Story
  • Travel Update
  • Nawa Cahaya
  • Ohayo Jepang
  • Kehidupan sehat dan sejahtera
  • Air bersih dan sanitasi layak
  • Pendidikan Berkualitas
  • Energi Bersih dan Terjangkau
  • Penanganan Perubahan Iklim
  • Ekosistem Lautan
  • Ekosistem Daratan
  • Tanpa Kemiskinan
  • Tanpa Kelaparan
  • Kesetaraan Gender
  • Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan ekonomi
  • Industri, Inovasi & Infrastruktur
  • Berkurangnya Kesenjangan
  • Kota & Pemukiman yang Berkelanjutan
  • Konsumsi & Produksi yang bertanggungjawab

Cantikpreneurship

Kuasa Hukum Korban Pertanyakan Cara First Travel Kembalikan Dana, padahal Izinnya Dibekukan OJK

Topik untukmu:, kompas.com news megapolitan, muhammad naufal,, nursita sari.

Tim Redaksi

Muhammad Naufal

Penulis nursita sari.

#

TTS - Jenis-jenis Keju

TTS - Tokoh-tokoh Berpengaruh di Dunia

TTS - Tokoh-tokoh Berpengaruh di Dunia

Games Permainan Kata Bahasa Indonesia

Games Permainan Kata Bahasa Indonesia

TTS - Sambut Pemilu 2024

TTS - Sambut Pemilu 2024

TTS - Eps 131 - Acakata: Hewan Melata!

TTS - Eps 131 - Acakata: Hewan Melata!

TTS - Serba serbi Demokrasi

TTS - Serba serbi Demokrasi

TTS Eps 130 - Tebak-tebakan Garing

TTS Eps 130 - Tebak-tebakan Garing

TTS - Musik Yang Paling Mengguncang

TTS - Musik Yang Paling Mengguncang

[HOAKS] Singapura Serahkan Aset Indonesia Senilai Rp 1.000 Triliun yang Dicuri Koruptor

Terkini Lainnya

Gelagat Aneh Empat Orang yang Tewas Bunuh Diri di Apartemen Penjaringan Terekam CCTV

Gelagat Aneh Empat Orang yang Tewas Bunuh Diri di Apartemen Penjaringan Terekam CCTV

Empat Orang Diduga Tewas Bunuh Diri di Apartemen Penjaringan Diduga Satu Keluarga

Empat Orang Diduga Tewas Bunuh Diri di Apartemen Penjaringan Diduga Satu Keluarga

Empat Orang Tewas di Depan Lobi Apartemen Penjaringan, Polisi: Bunuh Diri

Empat Orang Tewas di Depan Lobi Apartemen Penjaringan, Polisi: Bunuh Diri

Empat Orang Tewas Diduga Jatuh Bersamaan dari Apartemen Penjaringan, Dua di Antaranya Laki-laki

Empat Orang Tewas Diduga Jatuh Bersamaan dari Apartemen Penjaringan, Dua di Antaranya Laki-laki

Tradisi Emak-emak di Kebagusan Jelang Ramadhan, Riung di Rumah Teman Sambil Makan-makan

Tradisi Emak-emak di Kebagusan Jelang Ramadhan, Riung di Rumah Teman Sambil Makan-makan

Politikus PDI-P Sebut Rp 6,3 Miliar Buat Beli Moge Listrik Patwal Pejabat Pemprov DKI Pemborosan

Politikus PDI-P Sebut Rp 6,3 Miliar Buat Beli Moge Listrik Patwal Pejabat Pemprov DKI Pemborosan

Kriminolog Minta Polisi Hati-hati soal Kasus Ibu Bunuh Anak di Bekasi

Kriminolog Minta Polisi Hati-hati soal Kasus Ibu Bunuh Anak di Bekasi

Empat Orang Tewas Dekat Apartemen di Penjaringan, Diduga Jatuh Bersamaan

Empat Orang Tewas Dekat Apartemen di Penjaringan, Diduga Jatuh Bersamaan

Ibu yang Bunuh Anak di Bekasi Diduga Alami Psikotik, Kriminolog: Penderitanya Itu Necis

Ibu yang Bunuh Anak di Bekasi Diduga Alami Psikotik, Kriminolog: Penderitanya Itu Necis

Kriminolog Jelaskan Maksud “Bisikan Gaib” yang Didapat Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi

Kriminolog Jelaskan Maksud “Bisikan Gaib” yang Didapat Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi

Ada Layanan Hapus Tato Gratis Sepanjang Ramadhan di Jakarta, Ini Cara Daftar dan Ketentuannya

Ada Layanan Hapus Tato Gratis Sepanjang Ramadhan di Jakarta, Ini Cara Daftar dan Ketentuannya

Baznas DKI Gelar Hapus Tato Gratis Selama Ramadhan, Ini Syaratnya

Baznas DKI Gelar Hapus Tato Gratis Selama Ramadhan, Ini Syaratnya

Minta Pemprov DKI Awasi Tempat Hiburan Malam Saat Ramadhan, Anggota DPRD DKI: Beri Sanksi jika Melanggar

Minta Pemprov DKI Awasi Tempat Hiburan Malam Saat Ramadhan, Anggota DPRD DKI: Beri Sanksi jika Melanggar

Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi Diduga Alami Psikotik, Kriminolog: Penderitanya Bebas dari Tanggung Jawab Hukum

Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi Diduga Alami Psikotik, Kriminolog: Penderitanya Bebas dari Tanggung Jawab Hukum

Pemprov DKI Diminta Segera Keluarkan Aturan Jam Operasional Tempat Hiburan Malam Saat Ramadhan

Pemprov DKI Diminta Segera Keluarkan Aturan Jam Operasional Tempat Hiburan Malam Saat Ramadhan

Status jakarta sebagai ibu kota akan dicabut, warga: kalau ada konser di ikn, semoga tiket pesawatnya murah, gelagat aneh ibu yang tusuk anaknya di bekasi: tiba-tiba ada di bandara dan tak terlihat penyesalan, angka pernikahan di indonesia menurun, kepala bkkbn singgung soal "toxic people", now trending.

Nasdem Ingin Ada Perjanjian dengan PDI-P soal Hak Angket, Hasto: Sudah Ada Pancasila dan Konstitusi

Nasdem Ingin Ada Perjanjian dengan PDI-P soal Hak Angket, Hasto: Sudah Ada Pancasila dan Konstitusi

Stok Daging Sapi Menipis, Pengusaha: Harga Akan Naik 10-15 Persen Selama Ramadhan

Stok Daging Sapi Menipis, Pengusaha: Harga Akan Naik 10-15 Persen Selama Ramadhan

Lokasi Jatuhnya Pesawat Pilatus Ditemukan, Terlihat Puing-puing dan Asap yang Diduga Bikinan Pilot

Lokasi Jatuhnya Pesawat Pilatus Ditemukan, Terlihat Puing-puing dan Asap yang Diduga Bikinan Pilot

Sudirman Said Cerita Sempat Merasa Tak Berdaya Hadapi Dugaan Kecurangan Pemilu 2024

Sudirman Said Cerita Sempat Merasa Tak Berdaya Hadapi Dugaan Kecurangan Pemilu 2024

Titiek Soeharto Jadi Caleg Gerindra yang Raih Suara Tertinggi di Dapil DIY

Titiek Soeharto Jadi Caleg Gerindra yang Raih Suara Tertinggi di Dapil DIY

Link Live Streaming MotoGP Qatar 2024, Sprint Race Digelar Malam Ini

Link Live Streaming MotoGP Qatar 2024, Sprint Race Digelar Malam Ini

Hiasan Kubah Masjid dari Emas Senilai Rp 3 Miliar yang Dicuri Ditemukan, Sejumlah Orang Diperiksa

Hiasan Kubah Masjid dari Emas Senilai Rp 3 Miliar yang Dicuri Ditemukan, Sejumlah Orang Diperiksa

Taksi Terbang IKN Lalui Tahapan Uji Coba di Curug Tangerang

Taksi Terbang IKN Lalui Tahapan Uji Coba di Curug Tangerang

Mungkin anda melewatkan ini.

Proposal Referendum Prabowo Terkait Perang Ukraina-Rusia Dinilai Gagasan Buruk

Proposal Referendum Prabowo Terkait Perang Ukraina-Rusia Dinilai Gagasan Buruk

Menagih Janji Pemprov DKI Usai Kalah Gugatan Polusi Udara Warga Jakarta 2 Tahun Lalu

Menagih Janji Pemprov DKI Usai Kalah Gugatan Polusi Udara Warga Jakarta 2 Tahun Lalu

Harga Lebih Murah 30 Persen Bikin Korban Tergiur

Harga Lebih Murah 30 Persen Bikin Korban Tergiur "Preorder" iPhone ke Si Kembar

Antisipasi El Nino, Gus Imin Sarankan Pemerintah Gencar Lakukan Modifikasi Cuaca

Antisipasi El Nino, Gus Imin Sarankan Pemerintah Gencar Lakukan Modifikasi Cuaca

Ide Zona Demiliterisasi Prabowo Terkait Perang Ukraina-Rusia Dinilai Kurang Tepat

Ide Zona Demiliterisasi Prabowo Terkait Perang Ukraina-Rusia Dinilai Kurang Tepat

www.kompas.com

  • Entertainment
  • Pesona Indonesia
  • Artikel Terpopuler
  • Artikel Terkini
  • Topik Pilihan
  • Artikel Headline
  • Harian KOMPAS
  • Kompasiana.com
  • Pasangiklan.com
  • Gramedia.com
  • Gramedia Digital
  • Gridoto.com
  • Bolasport.com
  • Kontan.co.id
  • Kabar Palmerah
  • Kebijakan Data Pribadi
  • Pedoman Media Siber

Copyright 2008 - 2023 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar .

Kompas.com

  • Mode Terang
  • Gabung Kompas.com+
  • Konten yang disimpan
  • Konten yang disukai
  • Berikan Masukanmu

www.kompas.com

  • Megapolitan
  • Surat Pembaca
  • Kilas Daerah
  • Kilas Korporasi
  • Kilas Kementerian
  • Sorot Politik
  • Kilas Badan Negara
  • Kelana Indonesia
  • Kalbe Health Corner
  • Kilas Parlemen
  • Konsultasi Hukum
  • Infrastructure
  • Apps & OS
  • Tech Innovation
  • Kilas Internet
  • Elektrifikasi
  • Timnas Indonesia
  • Liga Indonesia
  • Liga Italia
  • Liga Champions
  • Liga Inggris
  • Liga Spanyol
  • Internasional
  • Sadar Stunting
  • Spend Smart
  • Smartpreneur
  • Kilas Badan
  • Kilas Transportasi
  • Kilas Fintech
  • Kilas Perbankan
  • Tanya Pajak
  • Sorot Properti
  • Tips Kuliner
  • Tempat Makan
  • Panduan Kuliner Yogyakarta
  • Beranda UMKM
  • Jagoan Lokal
  • Perguruan Tinggi
  • Pendidikan Khusus
  • Kilas Pendidikan
  • Jalan Jalan
  • Travel Tips
  • Hotel Story
  • Travel Update
  • Nawa Cahaya
  • Ohayo Jepang
  • Kehidupan sehat dan sejahtera
  • Air bersih dan sanitasi layak
  • Pendidikan Berkualitas
  • Energi Bersih dan Terjangkau
  • Penanganan Perubahan Iklim
  • Ekosistem Lautan
  • Ekosistem Daratan
  • Tanpa Kemiskinan
  • Tanpa Kelaparan
  • Kesetaraan Gender
  • Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan ekonomi
  • Industri, Inovasi & Infrastruktur
  • Berkurangnya Kesenjangan
  • Kota & Pemukiman yang Berkelanjutan
  • Konsumsi & Produksi yang bertanggungjawab

Cantikpreneurship

Aturan yang Sebabkan Aset First Travel Disita Negara dan Polemiknya...

Topik untukmu:, kompas.com news nasional, umrah first travel dibekukan, dani prabowo,.

Tim Redaksi

Dani Prabowo

Penulis bayu galih, tag umrah korban jamaah first travel korban first travel barang bukti.

#

MA: Barang Bukti First Travel Dirampas Negara

Barang mewah hingga air soft gun milik bos first travel bakal dilelang, berikut daftarnya....

first travel dikembalikan

Kasus First Travel, Kejaksaan Agung Janji Buat Terobosan untuk Kembalikan Aset Korban

first travel dikembalikan

Putusan Kasasi First Travel, antara Hak Korban dan Rampasan Negara

first travel dikembalikan

Komisi VIII Sesalkan Aset First Travel Tak Diserahkan ke Korban Penipuan

first travel dikembalikan

TTS - Jenis-jenis Keju

TTS - Tokoh-tokoh Berpengaruh di Dunia

TTS - Tokoh-tokoh Berpengaruh di Dunia

Games Permainan Kata Bahasa Indonesia

Games Permainan Kata Bahasa Indonesia

TTS - Sambut Pemilu 2024

TTS - Sambut Pemilu 2024

TTS - Eps 131 - Acakata: Hewan Melata!

TTS - Eps 131 - Acakata: Hewan Melata!

TTS - Serba serbi Demokrasi

TTS - Serba serbi Demokrasi

TTS Eps 130 - Tebak-tebakan Garing

TTS Eps 130 - Tebak-tebakan Garing

TTS - Musik Yang Paling Mengguncang

TTS - Musik Yang Paling Mengguncang

Berita terkait.

[HOAKS] Singapura Serahkan Aset Indonesia Senilai Rp 1.000 Triliun yang Dicuri Koruptor

Terkini Lainnya

Tanggal 12 Maret 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Maret 2024 Memperingati Hari Apa?

KPU Sahkan Rekapitulasi Suara Pilpres di Lampung: Prabowo-Gibran Menangkan Lebih dari 3 Juta Suara

KPU Sahkan Rekapitulasi Suara Pilpres di Lampung: Prabowo-Gibran Menangkan Lebih dari 3 Juta Suara

Hasil Rekapitulasi Pileg KPU: PDI-P Menang di Kalteng, Disusul Golkar dan Gerindra

Hasil Rekapitulasi Pileg KPU: PDI-P Menang di Kalteng, Disusul Golkar dan Gerindra

KPU Sahkan Rekapitulasi Suara Pilpres di Kalteng, Prabowo-Gibran Dapat 1 Juta Suara

KPU Sahkan Rekapitulasi Suara Pilpres di Kalteng, Prabowo-Gibran Dapat 1 Juta Suara

Soal Ambang Batas Parlemen, PDI-P Lebih Suka Parpol Dibatasi

Soal Ambang Batas Parlemen, PDI-P Lebih Suka Parpol Dibatasi

Sudirman Said Cerita Sempat Merasa Tak Berdaya Hadapi Dugaan Kecurangan Pemilu 2024

Sudirman Said Cerita Sempat Merasa Tak Berdaya Hadapi Dugaan Kecurangan Pemilu 2024

Soal Hak Angket Kecurangan Pemilu, Sudirman Said: Itu Kewenangan Partai, tetapi...

Soal Hak Angket Kecurangan Pemilu, Sudirman Said: Itu Kewenangan Partai, tetapi...

7 Tersangka Kasus Penambahan DPT Pemilu Kuala Lumpur Segera Disidang di PN Jakpus

7 Tersangka Kasus Penambahan DPT Pemilu Kuala Lumpur Segera Disidang di PN Jakpus

PDI-P Masih Tunggu Momentum Tepat untuk Pertemukan Megawati dengan Surya Paloh

PDI-P Masih Tunggu Momentum Tepat untuk Pertemukan Megawati dengan Surya Paloh

Nasdem Ingin Ada Perjanjian dengan PDI-P soal Hak Angket, Hasto: Sudah Ada Pancasila dan Konstitusi

Nasdem Ingin Ada Perjanjian dengan PDI-P soal Hak Angket, Hasto: Sudah Ada Pancasila dan Konstitusi

Hasto PDI-P: Ada Kekuatan Besar di Belakang KPU yang Gunakan Sirekap

Hasto PDI-P: Ada Kekuatan Besar di Belakang KPU yang Gunakan Sirekap

Ikrar Nusa Bhakti: PDI-P Tetap Bisa Bertahan walau Digempur Habis

Ikrar Nusa Bhakti: PDI-P Tetap Bisa Bertahan walau Digempur Habis

PBNU Desak Israel Buka Akses Masjidil Aqsa bagi Muslim selama Ramadhan

PBNU Desak Israel Buka Akses Masjidil Aqsa bagi Muslim selama Ramadhan

Eks KSAU dan KSAL Serta Sejumlah Tokoh Dirikan Forum Penyelamat Demokrasi dan Reformasi

Eks KSAU dan KSAL Serta Sejumlah Tokoh Dirikan Forum Penyelamat Demokrasi dan Reformasi

Rekapitulasi KPU RI: Nasdem Pimpin Perolehan Suara Pileg di Gorontalo, Disusul Golkar dan Gerindra

Rekapitulasi KPU RI: Nasdem Pimpin Perolehan Suara Pileg di Gorontalo, Disusul Golkar dan Gerindra

Suara psi tiba-tiba "meledak", menyala abangku..., titiek soeharto jadi caleg gerindra yang raih suara tertinggi di dapil diy, mahfud sebut naskah akademik hak angket sudah disiapkan, ahy: kami menolak, kuasa hukum dito mahendra keberatan jaksa minta kliennya dipindah ke lapas gunung sindur, now trending.

Nasdem Ingin Ada Perjanjian dengan PDI-P soal Hak Angket, Hasto: Sudah Ada Pancasila dan Konstitusi

Stok Daging Sapi Menipis, Pengusaha: Harga Akan Naik 10-15 Persen Selama Ramadhan

Lokasi Jatuhnya Pesawat Pilatus Ditemukan, Terlihat Puing-puing dan Asap yang Diduga Bikinan Pilot

Lokasi Jatuhnya Pesawat Pilatus Ditemukan, Terlihat Puing-puing dan Asap yang Diduga Bikinan Pilot

Sudirman Said Cerita Sempat Merasa Tak Berdaya Hadapi Dugaan Kecurangan Pemilu 2024

Link Live Streaming MotoGP Qatar 2024, Sprint Race Digelar Malam Ini

Hiasan Kubah Masjid dari Emas Senilai Rp 3 Miliar yang Dicuri Ditemukan, Sejumlah Orang Diperiksa

Hiasan Kubah Masjid dari Emas Senilai Rp 3 Miliar yang Dicuri Ditemukan, Sejumlah Orang Diperiksa

Taksi Terbang IKN Lalui Tahapan Uji Coba di Curug Tangerang

Taksi Terbang IKN Lalui Tahapan Uji Coba di Curug Tangerang

www.kompas.com

  • Entertainment
  • Pesona Indonesia
  • Artikel Terpopuler
  • Artikel Terkini
  • Topik Pilihan
  • Artikel Headline
  • Harian KOMPAS
  • Kompasiana.com
  • Pasangiklan.com
  • Gramedia.com
  • Gramedia Digital
  • Gridoto.com
  • Bolasport.com
  • Kontan.co.id
  • Kabar Palmerah
  • Kebijakan Data Pribadi
  • Pedoman Media Siber

Copyright 2008 - 2023 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar .

  • Bahasa Indonesia
  • Slovenščina
  • Science & Tech
  • Russian Kitchen

Why were so many metro stations in Moscow renamed?

Okhotny Ryad station in Soviet times and today.

Okhotny Ryad station in Soviet times and today.

The Moscow metro system has 275 stations, and 28 of them have been renamed at some point or other—and several times in some cases. Most of these are the oldest stations, which opened in 1935.

The politics of place names

The first station to change its name was Ulitsa Kominterna (Comintern Street). The Comintern was an international communist organization that ceased to exist in 1943, and after the war Moscow authorities decided to call the street named after it something else. In 1946, the station was renamed Kalininskaya. Then for several days in 1990, the station was called Vozdvizhenka, before eventually settling on Aleksandrovsky Sad, which is what it is called today.

The banner on the entraince reads:

The banner on the entraince reads: "Kalininskaya station." Now it's Alexandrovsky Sad.

Until 1957, Kropotkinskaya station was called Dvorets Sovetov ( Palace of Soviets ). There were plans to build a monumental Stalinist high-rise on the site of the nearby Cathedral of Christ the Saviour , which had been demolished. However, the project never got off the ground, and after Stalin's death the station was named after Kropotkinskaya Street, which passes above it.

Dvorets Sovetov station, 1935. Letters on the entrance:

Dvorets Sovetov station, 1935. Letters on the entrance: "Metro after Kaganovich."

Of course, politics was the main reason for changing station names. Initially, the Moscow Metro itself was named after Lazar Kaganovich, Joseph Stalin’s right-hand man. Kaganovich supervised the construction of the first metro line and was in charge of drawing up a master plan for reconstructing Moscow as the "capital of the proletariat."

In 1955, under Nikita Khrushchev's rule and during the denunciation of Stalin's personality cult, the Moscow Metro was named in honor of Vladimir Lenin.

Kropotkinskaya station, our days. Letters on the entrance:

Kropotkinskaya station, our days. Letters on the entrance: "Metropolitan after Lenin."

New Metro stations that have been opened since the collapse of the Soviet Union simply say "Moscow Metro," although the metro's affiliation with Vladimir Lenin has never officially been dropped.

Zyablikovo station. On the entrance, there are no more signs that the metro is named after Lenin.

Zyablikovo station. On the entrance, there are no more signs that the metro is named after Lenin.

Stations that bore the names of Stalin's associates were also renamed under Khrushchev. Additionally, some stations were named after a neighborhood or street and if these underwent name changes, the stations themselves had to be renamed as well.

Until 1961 the Moscow Metro had a Stalinskaya station that was adorned by a five-meter statue of the supreme leader. It is now called Semyonovskaya station.

Left: Stalinskaya station. Right: Now it's Semyonovskaya.

Left: Stalinskaya station. Right: Now it's Semyonovskaya.

The biggest wholesale renaming of stations took place in 1990, when Moscow’s government decided to get rid of Soviet names. Overnight, 11 metro stations named after revolutionaries were given new names. Shcherbakovskaya became Alekseyevskaya, Gorkovskaya became Tverskaya, Ploshchad Nogina became Kitay-Gorod and Kirovskaya turned into Chistye Prudy. This seriously confused passengers, to put it mildly, and some older Muscovites still call Lubyanka station Dzerzhinskaya for old times' sake.

At the same time, certain stations have held onto their Soviet names. Marksistskaya and Kropotkinskaya, for instance, although there were plans to rename them too at one point.

"I still sometimes mix up Teatralnaya and Tverskaya stations,” one Moscow resident recalls .

 “Both have been renamed and both start with a ‘T.’ Vykhino still grates on the ear and, when in 1991 on the last day of my final year at school, we went to Kitay-Gorod to go on the river cruise boats, my classmates couldn’t believe that a station with that name existed."

The city government submitted a station name change for public discussion for the first time in 2015. The station in question was Voykovskaya, whose name derives from the revolutionary figure Pyotr Voykov. In the end, city residents voted against the name change, evidently not out of any affection for Voykov personally, but mainly because that was the name they were used to.

What stations changed their name most frequently?

Some stations have changed names three times. Apart from the above-mentioned Aleksandrovsky Sad (Ulitsa Kominterna->Kalininskaya->Vozdvizhenka->Aleksandrovsky Sad), a similar fate befell Partizanskaya station in the east of Moscow. Opened in 1944, it initially bore the ridiculously long name Izmaylovsky PKiO im. Stalina (Izmaylovsky Park of Culture and Rest Named After Stalin). In 1947, the station was renamed and simplified for convenience to Izmaylovskaya. Then in 1963 it was renamed yet again—this time to Izmaylovsky Park, having "donated" its previous name to the next station on the line. And in 2005 it was rechristened Partizanskaya to mark the 60th anniversary of victory in World War II. 

Partizanskaya metro station, nowadays.

Partizanskaya metro station, nowadays.

Another interesting story involves Alekseyevskaya metro station. This name was originally proposed for the station, which opened in 1958, since a village with this name had been located here. It was then decided to call the station Shcherbakovskaya in honor of Aleksandr Shcherbakov, a politician who had been an associate of Stalin. Nikita Khrushchev had strained relations with Shcherbakov, however, and when he got word of it literally a few days before the station opening the builders had to hastily change all the signs. It ended up with the concise and politically correct name of Mir (Peace).

The name Shcherbakovskaya was restored in 1966 after Khrushchev's fall from power. It then became Alekseyevskaya in 1990.

Alekseyevskaya metro station.

Alekseyevskaya metro station.

But the station that holds the record for the most name changes is Okhotny Ryad, which opened in 1935 on the site of a cluster of market shops. When the metro system was renamed in honor of Lenin in 1955, this station was renamed after Kaganovich by way of compensation. The name lasted just two years though because in 1957 Kaganovich fell out of favor with Khrushchev, and the previous name was returned. But in 1961 it was rechristened yet again, this time in honor of Prospekt Marksa, which had just been built nearby.

Okhotny Ryad station in 1954 and Prospekt Marksa in 1986.

Okhotny Ryad station in 1954 and Prospekt Marksa in 1986.

In 1990, two historical street names—Teatralny Proyezd and Mokhovaya Street—were revived to replace Prospekt Marksa, and the station once again became Okhotny Ryad.

Okhotny Ryad in 2020.

Okhotny Ryad in 2020.

If using any of Russia Beyond's content, partly or in full, always provide an active hyperlink to the original material.

to our newsletter!

Get the week's best stories straight to your inbox

  • 7 things that the USSR unexpectedly put on WHEELS
  • Why did the USSR build subway stations inside residential buildings? (PHOTOS)
  • How Russian trains deal with winter

first travel dikembalikan

This website uses cookies. Click here to find out more.

Facts.net

Turn Your Curiosity Into Discovery

Latest facts.

5 Detailed Facts About Medical Cannabis

5 Detailed Facts About Medical Cannabis

14 Facts About Art And Music Scene In Downey California

14 Facts About Art And Music Scene In Downey California

40 facts about elektrostal.

Lanette Mayes

Written by Lanette Mayes

Modified & Updated: 02 Mar 2024

Jessica Corbett

Reviewed by Jessica Corbett

40-facts-about-elektrostal

Elektrostal is a vibrant city located in the Moscow Oblast region of Russia. With a rich history, stunning architecture, and a thriving community, Elektrostal is a city that has much to offer. Whether you are a history buff, nature enthusiast, or simply curious about different cultures, Elektrostal is sure to captivate you.

This article will provide you with 40 fascinating facts about Elektrostal, giving you a better understanding of why this city is worth exploring. From its origins as an industrial hub to its modern-day charm, we will delve into the various aspects that make Elektrostal a unique and must-visit destination.

So, join us as we uncover the hidden treasures of Elektrostal and discover what makes this city a true gem in the heart of Russia.

Key Takeaways:

  • Elektrostal, known as the “Motor City of Russia,” is a vibrant and growing city with a rich industrial history, offering diverse cultural experiences and a strong commitment to environmental sustainability.
  • With its convenient location near Moscow, Elektrostal provides a picturesque landscape, vibrant nightlife, and a range of recreational activities, making it an ideal destination for residents and visitors alike.

Known as the “Motor City of Russia.”

Elektrostal, a city located in the Moscow Oblast region of Russia, earned the nickname “Motor City” due to its significant involvement in the automotive industry.

Home to the Elektrostal Metallurgical Plant.

Elektrostal is renowned for its metallurgical plant, which has been producing high-quality steel and alloys since its establishment in 1916.

Boasts a rich industrial heritage.

Elektrostal has a long history of industrial development, contributing to the growth and progress of the region.

Founded in 1916.

The city of Elektrostal was founded in 1916 as a result of the construction of the Elektrostal Metallurgical Plant.

Located approximately 50 kilometers east of Moscow.

Elektrostal is situated in close proximity to the Russian capital, making it easily accessible for both residents and visitors.

Known for its vibrant cultural scene.

Elektrostal is home to several cultural institutions, including museums, theaters, and art galleries that showcase the city’s rich artistic heritage.

A popular destination for nature lovers.

Surrounded by picturesque landscapes and forests, Elektrostal offers ample opportunities for outdoor activities such as hiking, camping, and birdwatching.

Hosts the annual Elektrostal City Day celebrations.

Every year, Elektrostal organizes festive events and activities to celebrate its founding, bringing together residents and visitors in a spirit of unity and joy.

Has a population of approximately 160,000 people.

Elektrostal is home to a diverse and vibrant community of around 160,000 residents, contributing to its dynamic atmosphere.

Boasts excellent education facilities.

The city is known for its well-established educational institutions, providing quality education to students of all ages.

A center for scientific research and innovation.

Elektrostal serves as an important hub for scientific research, particularly in the fields of metallurgy, materials science, and engineering.

Surrounded by picturesque lakes.

The city is blessed with numerous beautiful lakes, offering scenic views and recreational opportunities for locals and visitors alike.

Well-connected transportation system.

Elektrostal benefits from an efficient transportation network, including highways, railways, and public transportation options, ensuring convenient travel within and beyond the city.

Famous for its traditional Russian cuisine.

Food enthusiasts can indulge in authentic Russian dishes at numerous restaurants and cafes scattered throughout Elektrostal.

Home to notable architectural landmarks.

Elektrostal boasts impressive architecture, including the Church of the Transfiguration of the Lord and the Elektrostal Palace of Culture.

Offers a wide range of recreational facilities.

Residents and visitors can enjoy various recreational activities, such as sports complexes, swimming pools, and fitness centers, enhancing the overall quality of life.

Provides a high standard of healthcare.

Elektrostal is equipped with modern medical facilities, ensuring residents have access to quality healthcare services.

Home to the Elektrostal History Museum.

The Elektrostal History Museum showcases the city’s fascinating past through exhibitions and displays.

A hub for sports enthusiasts.

Elektrostal is passionate about sports, with numerous stadiums, arenas, and sports clubs offering opportunities for athletes and spectators.

Celebrates diverse cultural festivals.

Throughout the year, Elektrostal hosts a variety of cultural festivals, celebrating different ethnicities, traditions, and art forms.

Electric power played a significant role in its early development.

Elektrostal owes its name and initial growth to the establishment of electric power stations and the utilization of electricity in the industrial sector.

Boasts a thriving economy.

The city’s strong industrial base, coupled with its strategic location near Moscow, has contributed to Elektrostal’s prosperous economic status.

Houses the Elektrostal Drama Theater.

The Elektrostal Drama Theater is a cultural centerpiece, attracting theater enthusiasts from far and wide.

Popular destination for winter sports.

Elektrostal’s proximity to ski resorts and winter sport facilities makes it a favorite destination for skiing, snowboarding, and other winter activities.

Promotes environmental sustainability.

Elektrostal prioritizes environmental protection and sustainability, implementing initiatives to reduce pollution and preserve natural resources.

Home to renowned educational institutions.

Elektrostal is known for its prestigious schools and universities, offering a wide range of academic programs to students.

Committed to cultural preservation.

The city values its cultural heritage and takes active steps to preserve and promote traditional customs, crafts, and arts.

Hosts an annual International Film Festival.

The Elektrostal International Film Festival attracts filmmakers and cinema enthusiasts from around the world, showcasing a diverse range of films.

Encourages entrepreneurship and innovation.

Elektrostal supports aspiring entrepreneurs and fosters a culture of innovation, providing opportunities for startups and business development.

Offers a range of housing options.

Elektrostal provides diverse housing options, including apartments, houses, and residential complexes, catering to different lifestyles and budgets.

Home to notable sports teams.

Elektrostal is proud of its sports legacy, with several successful sports teams competing at regional and national levels.

Boasts a vibrant nightlife scene.

Residents and visitors can enjoy a lively nightlife in Elektrostal, with numerous bars, clubs, and entertainment venues.

Promotes cultural exchange and international relations.

Elektrostal actively engages in international partnerships, cultural exchanges, and diplomatic collaborations to foster global connections.

Surrounded by beautiful nature reserves.

Nearby nature reserves, such as the Barybino Forest and Luchinskoye Lake, offer opportunities for nature enthusiasts to explore and appreciate the region’s biodiversity.

Commemorates historical events.

The city pays tribute to significant historical events through memorials, monuments, and exhibitions, ensuring the preservation of collective memory.

Promotes sports and youth development.

Elektrostal invests in sports infrastructure and programs to encourage youth participation, health, and physical fitness.

Hosts annual cultural and artistic festivals.

Throughout the year, Elektrostal celebrates its cultural diversity through festivals dedicated to music, dance, art, and theater.

Provides a picturesque landscape for photography enthusiasts.

The city’s scenic beauty, architectural landmarks, and natural surroundings make it a paradise for photographers.

Connects to Moscow via a direct train line.

The convenient train connection between Elektrostal and Moscow makes commuting between the two cities effortless.

A city with a bright future.

Elektrostal continues to grow and develop, aiming to become a model city in terms of infrastructure, sustainability, and quality of life for its residents.

In conclusion, Elektrostal is a fascinating city with a rich history and a vibrant present. From its origins as a center of steel production to its modern-day status as a hub for education and industry, Elektrostal has plenty to offer both residents and visitors. With its beautiful parks, cultural attractions, and proximity to Moscow, there is no shortage of things to see and do in this dynamic city. Whether you’re interested in exploring its historical landmarks, enjoying outdoor activities, or immersing yourself in the local culture, Elektrostal has something for everyone. So, next time you find yourself in the Moscow region, don’t miss the opportunity to discover the hidden gems of Elektrostal.

Q: What is the population of Elektrostal?

A: As of the latest data, the population of Elektrostal is approximately XXXX.

Q: How far is Elektrostal from Moscow?

A: Elektrostal is located approximately XX kilometers away from Moscow.

Q: Are there any famous landmarks in Elektrostal?

A: Yes, Elektrostal is home to several notable landmarks, including XXXX and XXXX.

Q: What industries are prominent in Elektrostal?

A: Elektrostal is known for its steel production industry and is also a center for engineering and manufacturing.

Q: Are there any universities or educational institutions in Elektrostal?

A: Yes, Elektrostal is home to XXXX University and several other educational institutions.

Q: What are some popular outdoor activities in Elektrostal?

A: Elektrostal offers several outdoor activities, such as hiking, cycling, and picnicking in its beautiful parks.

Q: Is Elektrostal well-connected in terms of transportation?

A: Yes, Elektrostal has good transportation links, including trains and buses, making it easily accessible from nearby cities.

Q: Are there any annual events or festivals in Elektrostal?

A: Yes, Elektrostal hosts various events and festivals throughout the year, including XXXX and XXXX.

Was this page helpful?

Our commitment to delivering trustworthy and engaging content is at the heart of what we do. Each fact on our site is contributed by real users like you, bringing a wealth of diverse insights and information. To ensure the highest standards of accuracy and reliability, our dedicated editors meticulously review each submission. This process guarantees that the facts we share are not only fascinating but also credible. Trust in our commitment to quality and authenticity as you explore and learn with us.

Share this Fact:

IMAGES

  1. MA Putuskan Aset First Travel Dikembalikan kepada Jamaah

    first travel dikembalikan

  2. ALHAMDULILLAH! MA Putuskan Aset First Travel Dikembalikan ke Jemaah

    first travel dikembalikan

  3. Kejari Depok Tunggu Keputusan MA Terkait Aset First Travel Untuk

    first travel dikembalikan

  4. Tok! Resmi, Mahkamah Agung Nyatakan Aset First Travel Dikembalikan pada

    first travel dikembalikan

  5. Menang PK, Aset 63 Ribu Korban Penipuan First Travel akan Dikembalikan

    first travel dikembalikan

  6. Kemenag Minta Aset First Travel Dikembalikan ke Jamaah First Travel

    first travel dikembalikan

COMMENTS

  1. Aset First Travel dikembalikan ke jemaah, pakar TPPU: 'Preseden bagi

    Namun persoalan selanjutnya, sambung Yenti, jumlah aset First Travel yang akan dikembalikan tidak sebanding dengan banyaknya korban. Di sinilah, menurut dia, jaksa dan korban harus bersama-sama ...

  2. MA: Aset Korban First Travel Dikembalikan kepada Jemaah

    06.01.2023. Kabar yang dinanti ratusan ribu jemaah korban First Travel akhirnya terwujud. Mahkamah Agung dalam putusan peninjauan kembali memutuskan aset korban agar dikembalikan kepada jemaah ...

  3. Titik Terang Pengembalian Dana Korban First Travel Setelah Penantian

    Ia menyebutkan, berdasarkan keputusan MA, dana dikembalikan kepada korban yang batal berangkat umrah dan rekanan/agen First Travel yang berhak. Pengembalian dana dilakukan oleh pihak First Travel. "Berdasarkan bunyi putusan, itu dijelaskan, yang berhak menerima pengembalian dana, yakni korban jemaah umroh yang tidak jadi berangkat.

  4. Kenapa Aset First Travel Dikembalikan ke Jemaah? Ini Alasan MA

    Sempat Disita, Kini Aset First Travel Dikembalikan. Dalam putusan peninjauan kembali (PK), MA memutuskan untuk mengembalikan aset ribuan calon jemaah umrah korban kasus penipuan First Travel untuk ...

  5. Aset First Travel Dirampas Negara, Mahkamah Agung Putuskan Dikembalikan

    Baca juga: Kasus First Travel dan Celah Ganti Rugi Korban Indra Kenz-Doni Salmanan "Kuasa hukum meminta agar semua aset First Travel harus segera dikembalikan kepada para terpidana agar bisa melaksanakan perjanjian damai kepada para calon jemaah," kata Boris Tampubolon, kuasa hukum terpidana Andika Surrachman, melalui keterangan tertulis kepada ...

  6. 5 Fakta First Travel Diputus MA Kembalikan Uang Jamaah ...

    JAKARTA - Peninjauan Kembali (PK) yang diajukan oleh puluhan ribu jamaah haji, dan umrah agen perjalanan First Travel akhirnya berbuah manis. Diketahui, sebanyak 63 ribu calon jemaah haji dan umrah first travel dan terdakwa Andika Surachman mengajukan PK lantaran asetnya disita negara. Dalam PK, mereka meminta agar aset tersebut dikembalikan.

  7. Korban First Travel Akan Terima Uang Ganti Rugi, Sumbernya dari Aset Sitaan

    DEPOK, KOMPAS.com - Dana yang akan dikembalikan kepada para korban agen umrah PT First Anugerah Karya Wisata alias First Travel disebut berasal dari aset sitaan milik First Travel itu sendiri.. Pitra Romadoni, kuasa hukum perwakilan korban First Travel, menyebutkan, ada 820 aset yang disita dari First Travel. "Aset yang telah disita (dari First Travel) itu sebanyak 820 item," sebut Pitra di ...

  8. First Travel: Aset-aset dirampas negara, pengacara korban: 'Ini uang

    Mahkamah Agung memutuskan seluruh aset milik First Travel disita untuk negara. Tapi para korban penipuan umrah dari perusahaan itu menolak putusan MA dan mendesak agar aset-aset dikembalikan ...

  9. MA Putuskan Aset First Travel Dikembalikan ke Jemaah, Ini Respon Kejari

    Liputan6.com, Jakarta - Mahkamah Agung (MA) memutuskan bahwa seluruh aset dalam kasus PT First Anugerah Karya Wisata (First Travel) dikembalikan ke jemaah atau korban. Terkait hal itu, Kejaksaan Negeri (Kejari) Depok tengah menunggu putusan lengkap Peninjauan Kembali (PK) perkara tersebut.

  10. Akhirnya! MA Putuskan Aset First Travel Dikembalikan ke Jemaah

    Mahkamah Agung (MA) akhirnya memutuskan untuk mengembalikan aset First Travel kepada jemaah. Hal tersebut sebagaimana tertuang dalam putusan Peninjauan Kembali nomor 365 PK/Pid.Sus/2022. Perkara tersebut diadili oleh Sunarto selaku ketua majelis serta Jupriyadi dan Yohanes Priyana selaku hakim anggota. Putusan dibacakan pada 23 Mei 2022.

  11. PK Terpidana First Travel: Aset yang Dirampas Negara Dikembalikan ke

    Sementara Direktur Keuangan First Travel, Kiki Hasibuan, dihukum selama 15 tahun penjara. Kasus ini kemudian terus naik hingga ke tingkat kasasi. Mahkamah Agung kemudian menetapkan seluruh aset First Travel dirampas negara atau tidak dikembalikan kepada jemaah. Kejaksaan Negeri Depok lantas menyita ratusan aset milik First Travel seperti uang ...

  12. Aset First Travel Dikembalikan ke Korban, Kejaksaan Depok: Belum Terima

    Aset First Travel sebelumnya ditetapkan dirampas untuk negara setelah ketiga terdakwa dijatuhi hukuman pidana oleh PN Depok. Ketetapan itu tertuang dalam Putusan Kasasi Mahkamah Agung dalam Nomor 3096 K/Pid.Sus/2018 yang dikeluarkan sejak bulan November 2018.

  13. Jaksa Agung: Pengembalian Aset First Travel ke Jemaah Perlu Proses

    Liputan6.com, Jakarta - Jaksa Agung ST Burhanuddin menyebut aset rampasan dari First Travel akan dikembalikan kepada jemaah. Namun hal tersebut masih membutuhkan proses panjang. "First Travel sudah kita merekonstruksi bagaimana pengembaliannya, tapi kan dulu putusannya bisa untuk negara, sekarang kita akan kembalikan kepada mereka (jemaah).

  14. Putusan MA yang Kontroversial dan Rugikan Jemaah Umrah First Travel

    Padahal, jaksa menuntut agar hasil lelang aset sitaan barang bukti First Travel dikembalikan ke korban. Dalam perkara ini, jaksa menerapkan Pasal 378 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana tentang penipuan, Pasal 372 juncto Pasal 55 ayat 1 KUHP tentang penipuan, serta Pasal 3 Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang. ...

  15. Polemik perampasan aset kasus First Travel oleh negara: bagaimana agar

    Jemaah yang telah membayar ke First Travel menyatakan bahwa kalaupun aset perusahaan dilelang, hasilnya harus dikembalikan kepada korban sebagai pihak yang dirugikan dalam kasus tersebut.

  16. Permudah Pembagian Aset, Jamaah Diminta Ajukan Pailit Kepada First Travel

    Hukumonline. Mahkamah Agung (MA) dalam putusan Peninjauan Kembali (PK) menyatakan aset jamaah First Travel harus dikembalikan kepada jamaah. Putusan ini sekaligus membatalkan putusan-putusan sebelumnya yang menyatakan aset jamaah harus disita oleh negara. "Kabul," demikian bunyi amar putusan Nomor 365 PK/Pid.Sus/2022 yang dilansir situs MA yang ...

  17. Putusan MA soal Sita Aset First Travel Digugat di MK

    Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi pun mengatakan hak calon jemaah korban penipuan First Travel harus dikembalikan ke masing-masing orang, baik secara tunai maupun dengan diberangkatkan ibadah umrah atau haji. Total barang sitaan kasus First Travel tercatat sebanyak 820 item, yang 529 di antaranya merupakan aset bernilai ekonomis ...

  18. Kuasa Hukum Korban Pertanyakan Cara First Travel Kembalikan Dana

    First Travel kemudian mengajukan PK ke Pengadilan Negeri Depok pada 11 Agustus 2020 agar asetnya dikembalikan oleh negara. "Kuasa hukum meminta agar semua aset First Travel harus segera dikembalikan kepada para terpidana agar bisa melaksanakan perjanjian damai kepada para calon jemaah," kata Boris Tampubolon, kuasa hukum terpidana Andika ...

  19. Aturan yang Sebabkan Aset First Travel Disita Negara dan Polemiknya

    Baca juga: MA: Barang Bukti First Travel Dirampas Negara. Menurut Kepala Biro Hukum dan Humas Mahkamah Agung Abdullah, jika yang menjadi korban dalam kasus tersebut hanya satu orang dan terbukti bahwa barang yang disita adalah miliknya di persidangan, maka barang-barang tersebut dapat dikembalikan ke orang tersebut.

  20. Why were so many metro stations in Moscow renamed?

    The Moscow metro system has 275 stations, and 28 of them have been renamed at some point or other—and several times in some cases. Most of these are the oldest stations, which opened in 1935.

  21. 40 Facts About Elektrostal

    Known as the "Motor City of Russia." Elektrostal, a city located in the Moscow Oblast region of Russia, earned the nickname "Motor City" due to its significant involvement in the automotive industry.. Home to the Elektrostal Metallurgical Plant. Elektrostal is renowned for its metallurgical plant, which has been producing high-quality steel and alloys since its establishment in 1916.

  22. Elektrostal

    Elektrostal, city, Moscow oblast (province), western Russia.It lies 36 miles (58 km) east of Moscow city. The name, meaning "electric steel," derives from the high-quality-steel industry established there soon after the October Revolution in 1917. During World War II, parts of the heavy-machine-building industry were relocated there from Ukraine, and Elektrostal is now a centre for the ...

  23. Elektrostal

    The first S-400 Triumf missile defense system was deployed at Elektrostal, becoming fully operational on July 1, 2007. Transportation LiAZ-5256 bus. Elektrostal is linked by Elektrichka suburban electric trains to Moscow's Kursky Rail Terminal with a travel time of 1 hour and 20 minutes.